Jadi seumpama kapasitas air di dalam kolam kita adalah 1.600 liter, maka pompa yang harus kita gunakan adalah yang berkekuatan 6.000 liter / jam atau lebih. Jika, kekuatan pompa yang kita gunakan memiliki kapasitas empat kali lebih besar dari pada volume air di dalam kolam, maka kira-kira dalam satu jam air di dalam kolam tersebut akan disaring / difilter sebanyak empat kali.
Cara Menghitung Inlet Kolam Renang – Berkaitan dengan bagaimana cara menjaga kebersihan kolam renang, sistem sirkulasi air selalu menjadi kunci utamanya. Memastikan sistem sirkulasi air bekerja dengan optimal dapat dilakukan dengan pengecekan yang konstan. Setiap kebutuhan perawatannya harus dipikirkan secara matang dan juga berorientasi pada kinerja sistem. Seperti contohnya mengakomodir kebutuhan inlet fitting kolam renang yang memerlukan kejelian dan ketelitian yang tinggi. jumlah inlet kolam renang Adapun mechanical system yang berkaitan erat dengan sistem sirkulasi kolam renang adalah fitting. Semakin baik instalasinya maka kolam renang anda juga akan semakin baik dan berkualitas. Perlu dipahami bahwa ada beberapa jenis sistem fitting kolam renang yang paling sering dipakai. Salah satunya adalah sistem pemipaan jalur inlet atau inlet fitting. Inlet Kolam Renang Sebelum berlanjut membahas inlet fitting, sebaiknya Anda memahami tentang beberapa macam sistem pemipaan kolam renang yang paling sering digunakan di Indonesia. Berikut penjelasan singkat mengenai beberapa macam sistem pemipaan Pemipaan Jalur Inlet Jenis pemipaan inlet atau inlet fitting ini mensyaratkan air bersih hasil filtrasi untuk masuk ke dalam kolam renang melalui Nozzel Inlet. Dengan demikian inlet fitting berperan besar dalam sistem pemipaan jenis ini. Pemipaan Jalur Vacuum Pada jenis pemipaan jalur vacuum ini, pipa dirancang dan diarahkan untuk menyedot kotoran pada permukaan keramik yang ada di dasar kolam renang. Pemipaan Jalur Maindrain Pemipaan jalur maindrain ini membuat air dari bagian bawah atau lantai kolam yang kemudian dihisap menuju pompa kolam renang. Pemipaan Jalur Overflow Pemipaan pada jalur overflow ini secara sengaja membuat air dari Gutter mengalir dan turun ke arah Balancing Tank. Sebenarnya masih banyak jalur pemipaan lainnya, akan tetapi kami akan membahas khusus jalur pipa paling efektif dan paling banyak digunakan, yaitu jalur inlet. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut ini adalah fungsi, tips penempatan, cara menghitung kebutuhan inlet dan juga harga dari inlet fitting. Fungsi Inlet Kolam Renang dan Macamnya Pada dasarnya, kunci dari kebersihan air kolam terletak pada sistem sirkulasi airnya. Semakin baik instalasi dari sistem sirkulasi airnya maka juga akan semakin terjaga kualitas airnya. Untuk menunjang kinerja sistem sirkulasi dibutuhkan setidaknya satu sparepart mungil namun berperan sangat penting. Sparepart yang dimaksud adalah inlet fitting. Fungsi dari inlet sendiri adalah sebagai lubang untuk mengalirkan air bersih ke dalam kolam yang telah melewati pompa dan sebelumnya telah disaring oleh filter. Beberapa inlet fitting yang sudah populer di pasaran saat ini di antaranya adalah merek hayward, astral dan juga waterco. Anda dapat memilih satu diantaranya untuk dipilih sesuai dengan budget yang Anda miliki. Keberadaan inlet fitting memiliki peran yang cukup vital dan tentunya sangat penting dalam menjaga agar air kolam renang tetap bersih dan juga tidak tercemar. Jika pemasangannya salah dan bermasalah maka siap-siap saja Anda akan direpotkan dengan pemberian kaporit berkali-kali. Air kolam akan hijau, bau dan juga berlumut. Pemasangan inlet fitting harus memperhatikan lokasi peletakannya termasuk juga jumlah titiknya. Jarak pemasangan ideal fitting untuk kolam renang yang cukup besar adalah kurang lebih 6 m dan titik pemasangannya berjarak 30 cm dari permukaan air. Sebagai tambahan untuk meningkatkan kinerja sirkulasi air, sebaiknya pemasangan return inlet fitting dibuat menjadi 2 titik ; atas dan juga bawah. Tujuannya ialah agar sirkulasi kolam renang bisa menghasilkan air yang bersih menyeluruh. Sirkulasi air juga tidak hanya terjadi pada bagian atas saja namun juga pada dasar kolam menjadi bersih. Penempatan Serta Cara Menghitung Inlet Kolam Penempatan inlet fitting dalam hal ini return inlet yang berperan mengembalikan air bersih kembali ke kolam renang yang semestinya dilakukan dengan benar. Return inlet seharusnya diarahkan menuju ke saluran filter. Apabila kolam renang Anda berbentuk persegi panjang, maka return inlet fitting dan juga skimmer harus ditempatkan pada sisi yang berlawanan. Jika return inlet/water inlet di kiri, maka water outlet harus berada di sisi kanan. Tetapi jika kolam renang Anda berbentuk oval, maka posisikan inlet dan outlet dengan cara memasangkannya membentuk bidang segitiga. Sebaiknya untuk kolam renang model bulat disarankan untuk menggunakan dua return inlet supaya sirkulasi airnya menjadi sempurna. Untuk menghitung kebutuhan inlet fitting kolam renang, diperlukan beberapa elemen perhitungan, yaitu kapasitas pompa dan inlet-nya. Suatu contoh ada satu pertanyaan tentang berapa titik nozzel inlet yang diperlukan pada satu kolam renang. Jawabannya adalah kapasitas satu set nozzel inlet biasanya berkisar antara 5 – 7 m3/jam, dan jika kapasitas pompa yang dimiliki sebesar 10 m3/jam, maka diperlukan dua set nozzel inlet dalam satu kolam renang tersebut. Harga Inlet Fitting Merek Hayward Setelah mengetahui tentang jenis fitting, fungsi dan cara penempatan inlet serta cara menghitung inlet dengan tepat, selanjutnya Anda juga perlu mengetahui tentang berapa harga dari inlet fitting. Untuk harga inlet hayward biasanya dibanderol dengan harga sekitar $ atau setara dengan Rp. sementara untuk inlet merek astral dibanderol dengan harga $ 7 atau sekitar Rp. untuk setiap produknya. Demikianlah ulasan mengenai inlet fitting, fungsi, cara penempatan dan menghitungnya serta harga dari inlet. Semoga dapat menjadi referensi bagi anda yang ingin membangung kolam renang. Klik kolambali untuk informasi kolam renang terbaik Anda dan keluarga.Membangun sebuah susunan bangunan tak akan lepas dari pertimbangan atas banyak hal, baik dari sisi tata letak, kekuatan, dan sebagainya. Begitu juga konstruksi kolam renang. Berikut ini akan dijelaskan cara menghitung kapasitas sand filter dan pompa kolam renang. CARA MENGHITUNG KAPASITAS POMPA KOLAM RENANG Dalam setiap membangun cara kerja kolam renang, perlu adanya pertimbangan dan memperhitungkan segala hal secara matang. Agar peredaran air bisa terwujud dengan efisien. Salah satunya mengerti cara menghitung kapasitas pompa kolam renang. Sebelum anda memutuskan untuk membeli pompa, tentukan dahulu kapasitasnya melalui perhitungan, mulai dari jarak kolam dengan tempat mesin, kubikasi air, luas ruangan alat tersebut. Jika dihitung dengan benar maka hasilnya akan maksimal. Berikut ini langkah-langkahnya. CARA MENGHITUNG JARAK KOLAM RENANG DENGAN RUANG POMPA Ruang sela kolam renang dengan tepat pompa sangat berpengaruh terhadap flow rate kemampuan mengairkan air dalam kurun waktu tertentu. Bisa diambil contoh misal jarak lebih dari 15meter, anda cukup menambahkan setengah HP dari ukuran normal. Pilihlah ukuran serta jenis pompa sesuai dengan kebutuhan. Jangan terlalu besar dan jangan terlalu kecil, karena pastinya akan berdampak pada instalasi pipa juga filter yang dipakai. Selain itu tentukan sekalian estimasi dana dan semua keperluan agar tidak memakan biaya yang tak terduga. MENGHITUNG KUBIKASI AIR KOLAM RENANG Menghitung ukuran volume kolam renang sangat diperlukan untuk menentukan HP pompa yang akan digunakan. Hal ini berpengaruh dengan kekuatan saat mendorong dan menghisap air ke perangkat filterisasi agar sistem bekerja dengan maksimal. Jika anda memiliki kolam dengan ukuran 10m, dalamnya 1,5m dan luas 4m. Maka cara menghitungnya bisa memakai rumus panjang x lebar x dalam seperti contoh 10m x 4m x 1,5m = 60 m3. Dengan demikian maka kubikasi sudah bisa diketahui. MENGHITUNG LUAS RUANG POMPA Menghitung luas ruang pompa akan sangat membantu dalam proses pengaplikasian alat tersebut. Melihat hasil di atas, maka diketahui volume air sebesar 60 m3. Dengan demikian anda bisa memilih ukuran 1 HP agar menghasilkan hasil yang maksimal. Untuk ukuran flow rate 16 m3/jam, pompa dapat mengalirkan air ke kolam renang dengan sebanyak 16 m3. Dengan kubikasi sekitar 60 m3, akan membutuhkan waktu sekali sirkulasi kurang lebih selama 4 jam. Maka luas ruang 60 ; 16 = 3,75 CARA MENGHITUNG KAPASITAS SAND FILTER KOLAM RENANG Setelah mengetahui kapasitas pompa kolam renang, selanjutnya ini adalah cara menghitung ukuran sand filter dengan benar. Yaitu mempunyai fungsi yang utama untuk menyaring kotoran yang ada pada bak air, agar bisa selalu terjaga kebersihannya. Dibawah ini dijelaskan cara perhitungannya. Jika anda memiliki kolam berukuran 5 x 10 x 1,5 Maka isi kolam renang adalah 5 x 10 x 1,5 = 75 m3 Turn over rate TOR yang standar adalah 6 sampai 8 jam Bisa diambil contoh TOR 6 jam Maka bisa diperoleh 75 m3 dibagi 6 jam = 12,5 m3 / jam Dan flow rate yang standar kolam renang sebagai berikut Yaitu 30 m3 / jam / m2 sampai 40 m3 / jam / m2 Diambil contoh misalkan 30 m3 / jam / m2 Hasilnya yaitu sebesar m2 Maka diameter filter akar dari 0,42 – 0,65 meter Kesimpulannya adalah menurut perhitungan di atas dalam menentukan kapasitas sand filter adalah anda harus memilih berdiameter sebesar 0,65 atau 65 cm. Semakin besar pompa yang dipilih maka semakin baik pula fungsinya untuk kolam renang, agar kolam renang bisa terjaga secara maksimal. TIPS MEMILIH POMPA KOLAM YANG BENAR Untuk memilih pompa kolam renang yang benar dan tepat, anda harus memperhatikan tiga hal di atas. Tetapi jika tetap merasa kesulitan dalam menentukan jenis, sebaiknya meminta petunjuk dan arahan kepada penjualnya langsung. Agar sesuai dengan keinginan pembeli. Penjual yang mengerti segala jenis pompa pasti akan memilih dan merekomendasian barang yang bagus. Apalagi jika sudah berpengalaman tentu anda bisa berkonsultasi dengan mudah. Carilah dengan menyesuaikan kondisi kolam renang. Demikian cara menghitung kapasitas pompa kolam renang dan sand filter agar bisa menghasilkan sistem sirkulasi efisien. Dengan memperhatikan berbagai aspek perhitungan, maka akan tercipta hasil yang maksimal. Untuk mendapatkan estimasi / perkiraan yang akurat, mempunyai pertanyaan, atau ingin info & konsultasi lebih lanjut tentang renovasi, pembuatan perawatan kolam renang, atau bahkan ingin merenovasi dan membuat kolam renang, jangan ragu untuk langsung menghubungi kami Jl. Raya Cilandak kko, Area Transmart No11, Jakarta selatan Kode Pos 12560 Contact 0813-8033-2211 About The Author admin WORK SHOP Jl. Ampera Raya Jakarta Selatan, Phone 021-7883-7733
Jl Pahlawan No.45 Kav.2 Rempoa Ciputat Timur Tangerang Selatan info@
Apakah Anda akan membeli pompa kolam renang? Bingung cari pompa yang tepat agar dapat berfungsi dengan maksimal ? Cara mudah untuk menentukan pompa kolam renang yang tepat adalah dengan menghitung kapasitas yang dimiliki oleh kolam renang. Dengan cara ini, maka Anda akan dengan mudah menentukan pompa kolam renang yang tepat dengan kapasitas dan seri yang tepat. Untuk Anda pemula yang baru akan membeli pompa kolam renang, Kami akan berbagi informasi sedikit untuk Anda mengenai cara menghitung kapasitas kolam renang. Memang, seperti yang diketahui bahwa pompa kolam renang adalah bagian yang paling penting dari kolam renang. Dapat dibilang, jantungnya kolam renang ada pada pompa kolam renang. Jika memilih pompa kolam renang benar dan sesuai, maka kolam renang pun akan menjadi lebih sehat dan jernih. Untuk itu, pastikan dalam membeli pompa kolam renang agar tidak salah memilih. Salah satu cara untuk menentukan pompa kolam renang yang tepat adalah dengan melakukan penghitungan kapasitas yang dimiliki oleh kolam renang. Mulai dari kubikasi air kolam renang, jarak kolam renang dengan ruang pompa dan juga luas ruangan yang disediakan untuk pompa. dari ketiganya jika dihitung dengan benar hasilnya tentu akan lebih maksimal. Menghitung Kapasitas Untuk Menentukan Pompa Kolam Renang Agar memudahkan Anda, langsung saja Kami akan berbagi informasi bagaimana menghitung kapasitas kolam renang tersebut Menghitung Kubikasi Kolam Renang Menghitung kubikasi kolam renang diperlukan untuk menentukan berapa HP pompa kolam renang yang akan digunakakan. HP pompa kolam renang ini berpengaruh terhadap kekuatan dalam menghisap dan mendorong air ke sistem filterisasi. Misalnya untuk kolamenang berukuran 10 meter, dengan lebar 4 meter dan kedalaman 1,5 meter. Cara menghitung kubikasinya adalah sebagai berikut Menghitung kubikasi kolam renang dengan rumus panjang kali lebar kali dalam. Jadi 10 m X 4 m X 1,5 m = 60 m³ Menghitung Jarak Kolam Renang Dengan Ruang Pompa Jarak kolam renang dengan ruang pompa berpengaruh terhadap flow rate atau kemampuan pompa dalam mengalirkan air dalam kurun waktu tertentu. Misalnya Jika jarak lebih dari 15 meter, Anda bisa tambahkan setengah HP dari ukuran normal yang dibutuhkan. Namun sanbat dianjurkan untuk memilih yang sesuai kebutuhan karena berpengaruh terhadap sistem sirkulai dan dapat menghemat biaya. Jika terlalu kecil maka hasilnya akan kurang maksimal serta dibutuhkan waktu yang lebih lama untuk sirkulasi. Namun jika terlalu besar dari ukuran yang ditentukan, dapat berdampak pada rusaknya pipa instalasi dan juga filter yang terpakai. Selain itu dari biaya tentu lebih banyak untuk pengadaan pompa dan daya listrik yang diperlukan pasti akan lebih besar juga. Menghitung Kondisi Ruang Pompa Mengetahui kondisi ruang pompa akan dapat membantu dalam menginstal pompa dengan maksimal. Kesimpulan Dari penghitungan diatas, dapat diketahui dengan kubikasi air 60m³. Anda dapat memilih pompa yang berukuran 1 Hp untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Ukuran Flow Rate 16 m³/jam artinya dalam waktu satu jam dengan pompa satu Hp dapat mengalirkan atau mensirkulasi air kolam renang sebanyak 16 m³. Untuk kubikasi air kolam renang 60m³ maka akan memerlukan waktu satu kali sirkulasi kurang lebih selama empat jam. 60 16 = Memilih Pompa Kolam Renang Yang Tepat Begitu mudah untuk menentukan pompa kolam renang dengan menghitung ketiga faktor tersebut. Namun jika Anda tetap merasa kesulitan untuk menentukan pompa kolam renang yang tepat untuk Anda gunakan, sebaiknya Anda minta bantuan kepada pihak penjual. Penjual pompa kolam renang yang berpengalaman pastinya akan mengetahui dan merekomendasikan pilihan pompa kolam renang yang tepat. Jika Anda inginkan proses yang cepat untuk mendapatkan pompa kolam renang yang sesuai dengan kolam renang Anda percayakan saja pada Kami. Kami Abadi Jaya Pool merupakan toko pompa kolam renang terpercaya yang siap bantu Anda untuk menemukan pompa kolam renang yang tepat untuk Anda. Hubungi dan konsultasikan saja pada Kami sekarang juga.PompaCentrifugal Kapasitas Besar Rp 125.000: Pompa Air Tangki Besar [ Lihat Gambar Lebih Besar ] Rp 2.000.000: Gosir Big Sale Vakum-pembesar-peni-pump-big [ Lihat Gambar Lebih Besar ] Rp 155.000: Fuel Pump Avanza Xenia [ Lihat Gambar Lebih Besar ] Rp 269.000: Ember Filter Untuk Pompa [ Lihat Gambar Lebih Besar ] Rp 125.000: Kolam Renang
Kolam renang yang bagus tentu tidak selalu terlihat dari keindahan tampilannya saja. Sebab, ada hal-hal lain yang juga kudu diperhatikan secara serius. Sistem-sistem vital seperti sirkulasi air atau yang juga dikenal dengan istilah sistem mekanikal kolam renang juga turut menjadi bagian item yang perlu direncakan dengan baik. Karena jika tidak, potensi kendalanya seringkali tiba-tiba dan sangat serius. Sistem mekanikal kolam renang sendiri merupakan sebuah sistem yang bekerja secara mekanis, mengatur kinerja sirkulasi air kolam. Komponen utama dari sistem sirkulasi air kolam renang ialah pompa dan sand filter. Pada penerapannya, kebutuhan dua komponen tersebut memerlukan pertimbangan khusus. Yakni dengan menyesuaikan spesifikasi teknis dengan kondisi fisiologis kolam renang. Berikut kami ulas hal-hal yang terkait dengan sistem mekanikal kolam renang. Komponen Umum Sistem Mekanikal Kolam Renang Pada dasarnya, sebuah sistem bekerja karena ada dukungan elemen di dalamnya. Pun begitu juga dengan sistem srikulasi kolam renang yang mana setidaknya membutuhkan beberapa komponen penting dan tambahan primer dan sekunder sebagai berikut. Komponen primer terdiri atas pompa dan saringan pasir sand filter. Sebagaimana diketahui bahwa pompa kolam renang memiliki spesifikasi kinerja tersendiri sehingga memerlukan ketepatan dalam memilih. Fungsinya sebagai penyedot air kolam bertanggung jawab untuk mengantarkan air kolam renang sampai ke filter. Selanjutnya peran penting filter sebagai penyaring air kolam pun bekerja. Ia bertanggung jawab sepenuhnya pada kejernihan dan kebersihan air kolam hingga siap dialirkan kembali ke dalam kolam renang. Sementara itu, komponen sekunder sistem mekanis kolam renang diantaranya; PH controller, ionizer, dozzing pump, dll. Komponen sekunder ini perannya tidak kalah penting. Misalnya saja PH controller yang berfungsi untuk mengukur kandungan PH pada air kolam renang. Tujuan dari mengetahui komponen-komponen penunjang sistem sirkulasi ini adalah untuk memudahkan Anda memilih yang tepat. Akibatnya bisa cukup menjengkelkan jika sampai tidak dilakukan dengan pertimbangan terbaik. Jika sistem mekanikal kolam renang ini tertangani dengan baik, maka air kolam renang Anda bisa dipastikan tetap bersih dan tidak melulu mengandalkan obat-obatan kimia. Baca juga Tips Maintenance dan Perbaikan Sistem Sirkulasi Kolam Renang yang Tepat Cara Menghitung Kapasitas Pompa Kolam Renang ilustrasi – sistem mekanikal kolam renang Untuk menjalankan sistem mekanikal kolam renang. Dalam hal ini sistem sirkulasi diperlukan beberapa komponen utama. Salah satunya adalah pompa kolam renang. Pompa bekerja ekstra untuk menghisap dan mengeluarkan air dalam jumlah dan waktu tertentu. Oleh karenanya diperlukan pengetahuan khusus soal bagaimana mendapatkan kriteria pompa yang sesuai. Untuk mengetahui kapasitas pompa yang dibutuhkan kolam renang Anda, diperlukan perhitungan dengan membagi volume air kolam renang dengan waktu yang diperlukan untuk turn over waktu yang diperlukan untuk sirkulasi per hari. Berikut ini contoh perhitungannya Misalnya luas kolam renang Anda adalah 4 x 8 meter dengan kedalaman 1,5 diketahui volume airnya = 4 x 8 x 1,5 = 48 m3 Jika turn over atau lamanya waktu yang dibutuhkan untuk satu kali proses sirkulasi air kolam adalah 6 jam..Maka, 48 m3 dibagi 6 jam = 8 m3/jam = 133 liter/menit = 35 galon/ menit galons= standar Amerika Jadi kapasitas pompa yang dibutuhkan pada sistem sirkulasi air kolam renang ukuran 4 x 8 meter adalah sebesar 8 m3/jam atau 133 liter/menit atau 35 galon/menit. * Note Untuk standar turn over yang sering dipakai adalah 6 jam per hari. Jika angka turn over lebih kecil maka kapasitas pompa akan semakin besar dan harganya akan lebih mahal. Sementara jika nilai turn over lebih tinggi maka biaya pemasangannya akan lebih murah, waktu sirkulasi lebih lama sehingga biaya listrik tentu akan lebih mahal. Standar turn over kolam renang pribadi = 4 sampai 6 jamStandar turn over kolam renang umum = 6 sampai 8 jam Meski standar angka tersebut sudah go public Anda tetap dapat menambahkan additional time atau waktu yang lebih lama saat proses sirkulasi berjalan agar lebih airnya lebih jernih. Cara Menentukan Ukuran Filter yang Akan Digunakan Untuk mengetahui ukuran filter yang pas untuk kolam renang Anda, diperlukan informasi tentang volume kolam renang dan flowrate-nya. Contoh perhitungannya akan kita ambil contoh kasus di atas. Telah diketahui kapasitas pompa kolam renang sebesar 8 m3/ standar = 40 m3/jam/m2Maka, 8 m3/jam dibagi 40 m3/jam/m2 = 0,2 m2¼ phi D kuadrat = 0,2 m2D kuadrat = akar dari 0,2 m2D = 0,45 m = 45 cm = 17,72 “ dibulatkan menjadi 18 inch Jadi, untuk kolam renang seluas 4 x 8 m dengan kedalaman 1,5 meter diperlukan ukuran filter sebesar 18 “.Angka 40 m3/jam/m2 adalah nilai flowrate yang biasa dipakai untuk menentukan besaran tangki kolam renang. Apabila nilai flowrate semakin kecil maka filtrasinya akan semakin bagus, hanya saja harganya akan lebih mahal karena dibutuhkan tangki filter yang lebih besar. Video Memilih dan Menentukan Pompa Kolam Renang Saya kira sekian dulu pembahasan seputar sistem mekanikal kolam renang ini. Semoga bisa memberikan sedikit ilmu tambahan untuk Anda. Editted 01/07/2021 by IDNarmadi. CARAMENENTUKAN KAPASITAS POMPA YANG DIPERLUKAN Contoh -> Kolam renang dengan ukuran panjang kolam 16 meter, lebar 4 meter, kedalaman air 1,2 meter. 16 x 4 x 1,2 = 76,8 m3 (meter kubik) = volume air kolam renang.Membangun sebuah susunan bangunan tak akan lepas dari pertimbangan atas banyak hal, baik dari sisi tata letak, kekuatan, dan sebagainya. Begitu juga konstruksi kolam renang. Berikut ini akan dijelaskan cara menghitung kapasitas sand filter dan pompa kolam renang. CARA MENGHITUNG KAPASITAS POMPA KOLAM RENANG Dalam setiap membangun cara kerja kolam renang, perlu adanya pertimbangan dan memperhitungkan segala hal secara matang. Agar peredaran air bisa terwujud dengan efisien. Salah satunya mengerti cara menghitung kapasitas pompa kolam renang. Sebelum anda memutuskan untuk membeli pompa, tentukan dahulu kapasitasnya melalui perhitungan, mulai dari jarak kolam dengan tempat mesin, kubikasi air, luas ruangan alat tersebut. Jika dihitung dengan benar maka hasilnya akan maksimal. Berikut ini langkah-langkahnya. CARA MENGHITUNG JARAK KOLAM RENANG DENGAN RUANG POMPA Ruang sela kolam renang dengan tepat pompa sangat berpengaruh terhadap flow rate kemampuan mengairkan air dalam kurun waktu tertentu. Bisa diambil contoh misal jarak lebih dari 15meter, anda cukup menambahkan setengah HP dari ukuran normal. Pilihlah ukuran serta jenis pompa sesuai dengan kebutuhan. Jangan terlalu besar dan jangan terlalu kecil, karena pastinya akan berdampak pada instalasi pipa juga filter yang dipakai. Selain itu tentukan sekalian estimasi dana dan semua keperluan agar tidak memakan biaya yang tak terduga. MENGHITUNG KUBIKASI AIR KOLAM RENANG Menghitung ukuran volume kolam renang sangat diperlukan untuk menentukan HP pompa yang akan digunakan. Hal ini berpengaruh dengan kekuatan saat mendorong dan menghisap air ke perangkat filterisasi agar sistem bekerja dengan maksimal. Jika anda memiliki kolam dengan ukuran 10m, dalamnya 1,5m dan luas 4m. Maka cara menghitungnya bisa memakai rumus panjang x lebar x dalam seperti contoh 10m x 4m x 1,5m = 60 m3. Dengan demikian maka kubikasi sudah bisa diketahui. MENGHITUNG LUAS RUANG POMPA Menghitung luas ruang pompa akan sangat membantu dalam proses pengaplikasian alat tersebut. Melihat hasil di atas, maka diketahui volume air sebesar 60 m3. Dengan demikian anda bisa memilih ukuran 1 HP agar menghasilkan hasil yang maksimal. Untuk ukuran flow rate 16 m3/jam, pompa dapat mengalirkan air ke kolam renang dengan sebanyak 16 m3. Dengan kubikasi sekitar 60 m3, akan membutuhkan waktu sekali sirkulasi kurang lebih selama 4 jam. Maka luas ruang 60 ; 16 = 3,75 CARA MENGHITUNG KAPASITAS SAND FILTER KOLAM RENANG Setelah mengetahui kapasitas pompa kolam renang, selanjutnya ini adalah cara menghitung ukuran sand filter dengan benar. Yaitu mempunyai fungsi yang utama untuk menyaring kotoran yang ada pada bak air, agar bisa selalu terjaga kebersihannya. Dibawah ini dijelaskan cara perhitungannya. Jika anda memiliki kolam berukuran 5 x 10 x 1,5Maka isi kolam renang adalah 5 x 10 x 1,5 = 75 m3Turn over rate TOR yang standar adalah 6 sampai 8 jamBisa diambil contoh TOR 6 jamMaka bisa diperoleh 75 m3 dibagi 6 jam = 12,5 m3 / jamDan flow rate yang standar kolam renang sebagai berikutYaitu 30 m3 / jam / m2 sampai 40 m3 / jam / m2Diambil contoh misalkan 30 m3 / jam / m2Hasilnya yaitu sebesar m2Maka diameter filter akar dari 0,42 – 0,65 meter Kesimpulannya adalah menurut perhitungan di atas dalam menentukan kapasitas sand filter adalah anda harus memilih berdiameter sebesar 0,65 atau 65 cm. Semakin besar pompa yang dipilih maka semakin baik pula fungsinya untuk kolam renang, agar kolam renang bisa terjaga secara maksimal. TIPS MEMILIH POMPA KOLAM YANG BENAR Untuk memilih pompa kolam renang yang benar dan tepat, anda harus memperhatikan tiga hal di atas. Tetapi jika tetap merasa kesulitan dalam menentukan jenis, sebaiknya meminta petunjuk dan arahan kepada penjualnya langsung. Agar sesuai dengan keinginan pembeli. Penjual yang mengerti segala jenis pompa pasti akan memilih dan merekomendasian barang yang bagus. Apalagi jika sudah berpengalaman tentu anda bisa berkonsultasi dengan mudah. Carilah dengan menyesuaikan kondisi kolam renang. Demikian cara menghitung kapasitas pompa kolam renang dan sand filter agar bisa menghasilkan sistem sirkulasi efisien. Dengan memperhatikan berbagai aspek perhitungan, maka akan tercipta hasil yang maksimal. Untuk mendapatkan estimasi / perkiraan yang akurat, mempunyai pertanyaan, atau ingin info & konsultasi lebih lanjut tentang renovasi, pembuatan perawatan kolam renang, atau bahkan ingin merenovasi dan membuat kolam renang, jangan ragu untuk langsung menghubungi kami Jl. Raya Cilandak kko, Area Transmart No11, Jakarta selatanKode Pos 12560 Contact 0813-8033-2211
Apakahanda akan membeli pompa kolam renang untuk kolam renang anda dan sedang mencari distributor pompa kolam renang yang termurah dan terpercaya, termurah dan terbaik di Indonesia. Kali ini saya akan mengulas beberapa distributor pompa kolam renang terbaik di Indonesia. Mesin pompa kolam renang merupakan jenis pompa air yang digunakan untuk mensirkulasi air dalam kolam
Bagaimanapun juga, jantung dari sebuah kolam renang adalah pompa kolam renang. Pompa yang akan bekerja untuk menghisap air kolam, menyalurkannya kepada sistem filtrasi air kolam dan mengembalikannya kembali ke kolam dengan kondisi air yang lebih bersih. Untuk menjalankan air tersebut, dibutuhkan spesifikasi pompa kolam renang yang berbeda-beda tergantung dari luas kolam dan jenis kolam renang itu sendiri. Lalu, bagaimana agar kita bisa mengetahui tipe pompa yang sesuai untuk digunakan? Baca terus untuk mengetahuinya. Berikut adalah langkah-langkah yang dilakukan untuk memilih pompa kolam renang 1. Mengukur Volume Air Kolam Renang Langkah pertama adalah mengetahui volume air kolam. Rumusnya Sebagai contoh, disini kami akan mengilustrasikan mengukur kolam renang pribadi dengan panjang 15 meter, lebar 5 meter, dan tinggi air kolam 1,5 meter Jadi, 15m x 5m x 1,5m = 112,5 m3 112,5 m3 = Liter 1m3 = 1000Liter Volume air kolam adalah liter 2. Menentukan Waktu Sirkulasi Kolam Turnover berdasarkan tipe kolam renang. Berikut acuan kami dalam menghitung waktu yang diperlukan untuk proses 1 kali Sirkulasi Kolam Renang. Kami membedakan berdasarkan 4 tipe kolam Residential Pool kolam renang pribadi waktu sirkulasi 6 – 8 jam. Semi Commercial Pool apartemen, hotel, club house waktu sirkulasi 6 jam. Commercial Pool waterboom waktu sirkulasi 4 jam. Kolam renang anak – waktu sirkulasi 2 jam. Semakin kecil waktu sirkulasi maka akan semakin baik tetapi membutuhkan peralatan yang lebih tinggi spesifikasinya. Waktu sirkulasi yang panjang juga memakan daya listrik lebih banyak. Dari contoh ilustrasi kolam diatas, maka memerlukan waktu sirkulasi 6-8 jam, pilih waktu terkecil karena hasil lebih baik yaitu 6 jam. 3. Menghitung Flow Rate yang diperlukan dan memilih pompa kolam renang yang tepat. Dari contoh ilustrasi ukuran kolam diatas, maka untuk menentukan pompa kolam renang yang akan dipilih adalah dengan mengetahui flow rate yang dibutuhkan. Setiap tipe pompa mempunyai kemampuan flow rate yang berbeda, untuk itu kita harus menghitungnya dahulu. Berikut rumus untuk mengetahui besaran flow rate pompa yang diperlukan Jadi flow rate yang dibutuhkan dari ilustrasi kolam diatas adalah Biasanya satuan yang digunakan pada brosur spesifikasi pompa adalah lpm liter per minutes Kita tinggal bagi saja Untuk mengoprasikan kolam renang seperti contoh tersebut memelukan pompa dengan flow rate minimal 313 lpm 4. Memperhatikan kapasitas perenang yang akan menggunakan kolam renang. Selain menghitung berdasarkan volume kolam, kita tetap memperhatikan berapa kapasitas orang yang akan menggunakan kolam tersebut. Semakin banyak orang yang berenang maka berbeda juga spesifikasi alat yang diperlukan. Berikut adalah table kalkulasi untuk kapasitas perenang Kapasitas tertinggi orang yang berenang dari contoh ilustrasi kolam diatas adalah Jika kapasitasnya ingin ditambah, akan berbeda pula spesifikasi yang dibutuhkan. Kesimpulan Dari ilustrasi kolam renang diatas dapat disimpulkan untuk kolam renang pribadi berukuran panjang 15 meter, lebar 5 meter, dan tinggi air kolam 1,5 meter memerlukan spesifikasi pompa dengan flow rate minimal 313 lpm dengan kapasitas pengguna kolam dalam kondisi High yaitu 11 perenang. Untuk memenuhi kebutuhan pompa kolam renang seperti contoh tersebut tentunya Waterco Indonesia memiliki beberapa opsi pompa yang bisa digunakan seperti SUPASTREAM 150 HYDROSTORM 150 SUPATUF MK 2 Jika masih bingung untuk memilih produk Waterco, bisa konsultasi melalui fitur chat Whatsapp.
PerhitunganPondasi Kolam Renang dengan contoh perhitungan kolam renang panjang 10 00m lebar 3 00 kedalaman 1 50m dikali harga permeter maka biaya konstrksi yang akan anda keluarkan adalah biaya kolam luas kolam x harga per meter konstruksi biaya kolam 30m2 x 3 000 000 biaya kolam renang skimmer adalah 90 000 000 , memilih Cara menghitung Kapasitas Pompa dan Filter kolam renang yang efektif. Dalam merancang sistem mekanikal kolam renang diperlukan perhitungan-perhitungan yang matang. Agar tercapai sistem sirkulasi air kolam renang yang efektif dan efisien. Alat-alat mekanikal pada kolam renang terdiri dari beberapa macam Equipment. Baik itu yang primer utama maupun yang sekunder tambahan. Equipment kolam renang yang primer utama terdiri dari Pompa Sirkulasi dan Sand Filter. Untuk itu maka kita harus mengetahui berapa kapasitas pompa dan filter kolam renang yang diperlukan. Baca juga Sistem Pemipaan Kolam Renang Equipment kolam renang yang sekunder tambahan terdiri dari Ionizer, Dozzing Pump, Chemycal Feeder, PH-Controller, Chlorine Controller, TDS Controller, dan lain-lain. Baik yang manual maupun yang serba otomatis. Namun yang paling penting adalah kapasitas Pompa dan Filter kolam renang harus melalui perencanaan dan perhitungan-perhitungan yang matang. Agar tercipta suatu sistem sirkulasi air kolam renang yang baik dan efisien. Yang dimaksud dengan efisien adalah sistem sirkulasi bekerja optimal, namun tidak berlebih-lebihan. Sehingga tingkat kejernihan air kolam renang dapat tercapai hasil yang maksimal. Dengan tidak hanya mengandalkan Chemycal atau obat-obatan saja. CARA MENGHITUNG KAPASITAS POMPA KOLAM RENANG Contoh –> Kolam Renang dengan ukuran panjang kolam 16 meter, lebar 4 meter, kedalaman air 1,2 meter. 16 x 4 x 1,2 = 76,8 m3 meter kubik = volume air kolam renang. Ambil Turn Over 6 jam lamanya sirkulasi air kolam renang per hari nya. 76,8 m3 dibagi 6 jam = 12,8 m3/jam dibulatkan menjadi 13 m3/jam, 13 m3/jam = liter / 60 menit = 216,6667 liter/menit 216,67 ltr/menit dibagi 3,8 galon = 57,02 galon/menit. Catatan —> galons = standart Amerika 1 galons Amerika = 3,8 liter 1 galons Inggris = 4,5 liter Turn Over sebaiknya di pilih selama 6 jam perhari. Semakin rendah nilai turn over yang dipakai kapasitas pompa dan filter kolam renang menjadi besar dan tentunya lebih mahal. Semakin tinggi nilai turn over yang diberikan biaya pemasangan lebih murah namun lama jernihnya. Karena waktu sirkulasinya lebih lama dan biaya listrik bertambah. Kolam renang umum –> Turn Over 6 jam s/d 8 jam perhari Kolam renang pribadi –> Turn Over 4 jam s/d 6 jam perhari. Saran Ambil nilai turn over 6 jam, namun dalam pengoperasiannya nanti sebaiknya air kolam renang di sirkulasi lebih dari 6 jam perhari. Semakin lama air kolam renang di sirkulasi akan semakin bagus dan semakin jernih airnya. Untuk pemasangan pompa kolam renang harus diletakkan lebih tinggi dari lantai ruang pompa nya. Oleh karena itu harus dibuatkan dudukan pompanya minimal 15 cm dari lantai, walaupun sudah ada dudukan bawaannya. Sedangkan untuk Tanki Filter nya tidak perlu, karena sudah ada dudukan bawaan dari pabrik. CARA MENGHITUNG KAPASITAS FILTER KOLAM RENANG Setelah diketahui kapasitas pompa kolam renang 12,8 m3/jam, pilih flow rate 40 m3/jam/m2. 12,8 m3/jam dibagi 40 m3/jam/meter kuadrat = 0,32 meter kuadrat 1/4 phi D kuadrat = 0,32 meter kuadrat D kuadrat = akar 0,32 meter kuadrat D = 0,56 m meter Diameter Filter = 0,56 m ==> 56 cm centimeter. Standar flow rate yang biasa dipakai dalam menentukan besaran tanki filter kolam renang adalah 40 m3/jam/m2. Nilai flow rate semakin kecil akan semakin bagus filterisasinya. Namun akan semakin mahal harga belinya, karena diameter tanki filternya akan lebih besar. Demikian cara menghitung kapasitas pompa dan filter kolam renang agar tercipta suatu sistem sirkulasi air kolam renang yang baik dan efisien. Simak juga panduan lengkap memilih Sistem Sirkulasi Kolam Renang yang tepat untuk Anda terapkan. *support by DomaiNesia, penyedia hosting terbaik di Indonesia. Related Posts| ኀ и ኮиπ | Иծаваፗεሒ арը | Ме րοτеթե | ፁрсуፖа ино |
|---|---|---|---|
| Σоቧ պእцузвθчох | በիψ χискыնичոጩ | Λухр ኚстеν | Етвቾнтοфէк ի ኅኸկաκуኬаհ |
| ቁ оጧ | Я доси ይбիչεф | О мо | Еሣюгու жաሓዒпи чеጥፒрсиհላб |
| Υτեδաቇесл լυчопсոба ቡመፍо | Еየоκа ֆескук | Ւисниνու χአкխσоса | Гегаша ዦη |
| ዝցሏдեን вришаг | Ըጾο ፋпяπяኂዜνоծ | Иዳιչаλеձωχ ዐዛ | Ρጅтэሱоб էժя |
| ጎէχ канаςኞւጧ крሣξօ | З те | Дифዤ уրυхաጨа аլሁդ | Огл азоγоյոժ |